Hobi adalah hal
yang dilakukukan atau dikerjakan Ketika merasa bosan atau diwaktu senggang. Ada
beberapa hobi yang membutuhkan modal atau mengeluarkan modal yang tidak sedikit
seperti hobi traveling atau hobi mendaki yang pastinya mengeluarkan
uang. Tetapi lain dengan hobi menulis, menulis bisa djadikan hobi yang
berpenghasilan.
Bagi seseorang,
menulis bukan hanya sebuah hobi tapi sebagai luapan ekspresi diri sekaligus
menjanjikan kehidupan. Bermula dari menulis satu dua kata di twitter dan
cuitannya disukai banyak pengguna aplikasi dengan logo burung biru tersebut,
kemudian muncul sebuah ambisi untuk mempublikasikan satu cerita dengan kata
kata yang dia punya. Mulailah ia menuliskan sebuah cerita pada platform wattpad
dengan harapan orang-orang juga menyukai tulisannya.
Ada seseorang
yang memotivasi untuk terus menulis. Namanya Tsana atau orang biasa mengenalnya
dengan rintik sedu. Ia memiliki hobi menulis sejak di bangku sekolah dan
seringkali menuliskan cerita untuk dikirimkan ke mading sekolah tapi ceritanya
tidak pernah di publish. Akhirnya Tsana memilih untuk menuliskan ide ceritanya
pada blog. Ajaibnya tulisannya dicintai oleh banyak orang dan banyak juga yang
merekomendasikan untuk mempublikasikan ceritanya menjadi sebuah buku. Lagi-lagi tulisannya di idamkan oleh banyak
orang. Ratusan buku habis terjual dalam waktu yang cukup singkat, dan bukunya
sukses dibicarakan di antara mulut ke mulut. Tak hanya berhenti pada satu buku,
karyanya terus bermunculan dan kerap menjadi favorit dikalangan remaja muda.
Tsana
menjadikan hobi menulis bukan hanya sekedar hobi. Melainkan menjadikan menulis
sebagai hobi yang berpenghasilan. Menulis bukan hanya tentang menggabungkan
kata demi kata menjadi bait kalimat, melainkan wadah ekpresi yang tak
terdefinisikan. Penulis membuat ceritanya menjadi dunia dalam genggamannya
dengan menambahkan sedikit imajinasi yang apik.
Menjadi penulis
bukan hal yang memalukan justru bebahagialah yang menjadikan tulisan sebagai
keseharian yang wajib dilakukan. Seperti Tsana yang namanya terkenal dalam
dunia kepenulisan, dimulai dengan menulis cerita-cerita untuk mading di
sekolah.
Nama pena
rintik sedu memiliki arti yang mendalam. Kata rintik berarti lebih kecil atau
lebih ringan dibandingkan gerimis yang dimaksudkan jika seseorang terkena rintik
air itu akan lebih cepat kering ketimbang basah oleh hujan, dan kata sedu
memiliki artian isakan seseorang yang sedang menangis atau sejenisnya yang
sedih. Jadi kata rintik sedu diharapkan sedih yang cepat kering atau cepat
berlalu, nama yang cocok dengan karya-karya nya yang cenderung banyak galau nya
karena hal percintaan.
Kata rintik
sedu juga bisa kita jumpai pada youtube dan bahkan ada pada spotify. Podcass
yang berisi cerita menarik yang relate dengan keadaan banyak muda-mudi yang
mendengarkan. Ceritanya banyak diambil dari curahan hati teman-temannya bahkan
juga persoalan yang dihadapi oleh pendengar podcass nya. Sangat apik dan
menjadi hal yang ditunggu-tunggu para anak muda.
Tsana
membuktikan bahwa menulis bisa dilakukan oleh siapa saja dan kapan saja,
asalkan ada niat dan usaha yang dilakukan siapapun bisa membuktikan the
power of menulis. Menulis bisa untuk siapa saja, tidak mengharuskan hanya
orang dengan latar belakang pendidikan Bahasa Indonesia atau Sastra saja yang
bisa menulis. Buktinya Tsana bukan mahasiswa prodi tersebut melainkan mahasiswa
politeknik jurusan Teknik elektomedik yang sukses menerbitkan banyak buku
ditengah sibuknya.
Awal yang baik
untuk menulis, bisa dimulai dengan menuliskan kegiatan sehari-hari pada buku,
menuangkan segala perasaan dalam bentuk tulisan. Saat marah deskripsikan dengan
tulisan, saat sedih ciptakan sebuah tulisan, saat bahagia juga luapkan dengan
tulisan. Belajar menghargai setiap bentuk tulisan dengan memberikan banyak
cinta.
Menjadi penulis
novelis memerlukan ide yang terus berjalan dan berkembang, tidak hanya menghidangkan
alur cerita yang sama setiap ceritanya. Dalam mewujudkan karyanya, beberapa
penulis terinspirasi dari kisah orang di sekitarnya bahkan sampai menceritakan
pengalaman pribadinya. Hal ini mendapatkan banyak respon dari pembaca karena
merasa cerita yang berdasarkan kisah nyata menarik untuk dibaca.
Tentang
menulis, bukan hanya berupa cerita fiksi yang penuh imajinasi. Karir dalam
bidang kepenulisan juga tak hanya sebagai novelis saja. Ada banyak yang bisa kamu
lakukan dengan kepenulisan seperti, Jurnalis yang menuliskan laporan secara
objektif kemudian mempublikasikannya pada media massa seperti koran, majalah,
juga radio dan televisi. Content writer yang bertanggung jawab untuk merancang strategi konten lewat beragam media yang bertujuan
mengenalkan dan mempromosikan suatu produk. Script writer yang akan
bekerja bersama sutradara dan produser untuk menuliskan naskah film atau suatu
acara televisi. Untuk menjadi script writer bisa dimulai dengan menjadi copywriter
atau penulis untuk perusahaan produksi yang bertugas membuat storyboard.
Tak hanya itu karir dalam bidang kepenulisan, ada juga translator
atau penerjemah. Lalu ada Editor yang akan mengedit atau memperbaiki
penulisan yang baik dan benar sesuai ejaan.
Berbicara
mengenai wirausaha, apakah bisa berwirausaha dalam bidang penulisan? Tentu saja
bisa. Berwirausaha dengan menulis bisa dilakukan siapa saja dan membutuhkan
modal yang relative murah, yang paling dibutuhkan disini adalah niat dan
kedisiplinan. Menulis akan lebih mudah jika memiliki komputer atau laptop, tetapi
tidak masalah jika akan menulis dengan menggunakan handphone.
Ada untungnya
dengan berwirausaha di bidang kepenulisan. Pekerjaannya yang terbilang mudah
dilakukan dan juga santai. Misalnya soal waktu, kita bisa menulis saat
istirahat makan siang atau bisa juga menulis saat malam hari. Lalu soal tempat,
kita bisa menulis di halaman belakang rumah sambil mendengarkan lagu lagu
penyanyi Tulus yang merdu ditelinga, bisa juga menulis saat bersantai di caffe with
a cup of ice tea demi mendapatkan wifi gratis. Pekerjaan yang
menyenangkan dan mudah untuk dilakukan.
Dunia karir
kepenulisan terkadang dikesampingkan oleh orang orang. Beberapa menganggap
menulis adalah hal yang membosankan, padadahal menulis penting dalam kehidupan.
Dan berwirausaha dengan menulis membuktikan dampak positif bagi masyarakat
luas.
Jadi jangan
hanya duduk diam, menganggur dan tidak melakukan apa apa. Mulailah melalukan
pekerjaan yang menyenangkan dan bermanfaat untuk kemajuan Indonesia.
Penulis : Sannur Taqia Tuqati (mahasiswa Prodi Pendidikan Agama Islam Universitas
Muhammadiyah Purwokerto)
Dari yang awalnya hobi menulis, kalo ada waktu luang digunakan untuk menulis dan akhirnya bermanfaat bisa untuk berwirausaha dan dapat menghasilkan keuntungan.
BalasHapusWahh keren. Bukan hanya kita menyalurkan bakat tapii juga ada penghasilan. Bisa ditiru 😃
BalasHapus